A.Pengetahuan Dasar
tentang Air Conditioner (AC)
Air Conditioner(AC)merupakan suatu perlengkapan yang memelihara dan
mengkondisikan kualitas
udara di dalam kendaraan agar temperatur/suhu,kebersihandan kelembabannya menyenangkan serta nyaman. Apabila di dalam ruangantemperaturnya tinggi, maka panas yang diambil agar temperatur turun disebut pendinginan. Sebaliknya, ketika temperatur
di dalam ruangan rendah, maka panasyang diberikan agar temperatur naik disebut pemanasan.
Kebanyakan bangunan berukuran sedang dan besar, energi panas
dipindahkan dengan menggunakan udara,air dan
kadang-kadang refrigerant. Perpindahan energi panas ini seringkali
denganmembawa energi tersebut dari suatu ruangan ke suatu penyerap kalor
sentral (unitrefrigerasi) atau membawa kalor dari sumber kalor (pemanas
atau ketel) ke ruangan.AC pada mobil pada umumnya terdiri dari coolerdengan pembersih embun(moisture remover) dan pengatur aliran udara. Pendingin (cooler) akan
mendinginkan dan mengurangi kelembaban udara didalam kendaraan sehingga dihasilkan
kondisi udara yang nyaman. Prinsip dasar pendinginan adalah
proses penyerapan dan pelepasan panas suatu media denganmenggunakan zat yang mudah menguap (refrigerant). Kondisi refrigerantdipengaruhi oleh temperatur dan tekanan yang
diberikan kepadanya.Prinsip pemindahan dan penyerapan panas tersebut secara sederhana dapatdicontohkan
pada hal seperti berikut:1.Seseorang akan merasa dingin saat mengoleskan alkohol, alkohol tersebutmenyerap
panas dan terjadi penguapan.2.Seseorang akan merasa dingin setelah berenang
meskipun saat siang hari. Hal inidisebabkan air di badan menyerap
panas dan menguap.
Gambar. Sistem Kerja AC
B.Prinsip
Kerja dan Komponen-Komponen Sistem AC Mobil
1.Prinsip Kerja Sistem AC Mobil
Prinsip kerja sistem AC
pada mobil
dapat dijelaskan pada
gambar siklus kerjasistem AC sebagai berikut:
a.Kompresor
mengkompresikan gas/uap refrigerantyang bertemperatur tinggidan
bertekanan tinggi karena menyerap panas dari evaporator ditambah panasyang dihasilkan saat langkah
pengeluaran (discharge).
b.Gas refrigerant
mengalir ke dalam kondensor, di dalam kondensor gasrefrigerant dikondensasikan menjadi cairan atau terjadi perubahan keadaanyaitu
pengembunan refrigerant.
c. Cairan
refrigerant
mengalir ke dalam receiver untuk disaring antara
cairanrefrigerant dengan oli sampai evaporator
memerlukan refrigerant untuk diuapkan.
d.Katup ekspansi menurunkan tekanan dan temperatur/suhu cairan refrigerantyang bertekanan dan bertemperatur tinggi menjadi
rendah.
e.
Gas refrigerant
yang dingin dan berembun
ini mengalir ke dalam evaporator. Refrigerant menguap dan menyerap panas dari udara luar atau terjadi pengkabutan
udara sehingga suhu di luar akan dingin
0 komentar:
Posting Komentar